Rabu, 24 Juni 2015

EDISI KHATAMAN 04 JUNI 2015

Edisi Khataman
04 Juni 2015

“SENANDUNG CINTA, SENANDUNG RINDU”
Allohumma sholli wa sallim`Ala Sayyidinawa Nabiyyina
wa Rosullina,wa Habibbinaa MuhammadShollallohu Alaihi Wasallam

EDISI - 36 BURDAH

Edisi 36 Burdah
Kamis 21 Mei  2015

“Bila Dia Menanyakan Bukti Cintamu”
Allohumma sholli wa sallim`Ala Sayyidinaawa Nabiyyinaa wa Rosullinaawa HabibbinaaMuhammadShollallohu Alaihi Wasallam.
Huwal Habibbul ladhi turjasyafa'atuhu Li kulli hawlin minal ahwali muqtahami
(Beliaulah(Rosululloh Muhammad)Kekasih Alloh
Yang sangat dicintai-Nya Yang diharapkan kasihsayang
pertolongan Syafa’atnyaBagi segala kesedihan,kesempitan,
kesusahan dan segala marabahaya)

EDISI - 64 KAMIS

Edisi, 64
Kamis Juli 2015

KESEJATIAN FITRI ADALAH ROMADLON

“ Sayyiduna Muhammad Rosuulullah Lil Alamin”
(Junjungan kita Kanjeng Rosul Muhammad S.A.W adalah utusan Allah untuk seluruh alam)

Minggu, 17 Mei 2015

EDISI - 35 BURDAH

Edisi 35 Burdah
07 Mei  2015

CAKRAWALA JIWA Allohummasholliwasallim`Ala Sayyidinaawa Nabiyyinaa waRosullinaawa HabibbinaaMuhammadShollallohu Alaihi Wasallam.Nabiyyunal amirun-nahi fa la ahadun Abarro fi qawli la minhu wa la na'ami (Nabi kita(Muhammad SAW) yang membawa titah Tentang melakukan kebaikan danSelalu mencegah kemungkaran Maka tidak ada yang lebih baik dalam perkataan dan perbuatan dibandingkan dengan Beliau).

EDISI - 63 KAMIS


Edisi, 63
Kamis 14 Mei  2015

APA YANG KAU PERJUANGKAN DENGAN PUASAMU
“ Sayyiduna Muhammad Rosuulullah Lil Alamin”
(Junjungan kita Kanjeng Rosul Muhammad S.A.W
adalah utusan Allah untuk seluruh alam)

Kamis, 30 April 2015

EDISI - 34 BURDAH

Edisi 34 Burdah
23 April 2015

“Berlian Diantara Batu-batuan”
Allohumma sholli wa sallim`Ala Sayyidinawa nabiyyina wa rosullinawa Maulana,wa HabibbinaaMuhammad.
Muhammadun Sayyidul kawnayni watsathaqolayn Ni wal fariqoyni min 'urbin wa min 'ajami
(Rosululloh Muhammad adalah Sayyid(pemimpin) bagi Dua alam yakni Dunia dan akhiratSayyid bagi manusia dan bagi bangsa jinSerta sayyid bagi bangsa arab dan ajam)

EDISI - 33 BURDAH

Edisi 33 Burdah
09April 2015

“Singkaplah Selubungmu”
Allohumma sholli wa sallim`Ala Sayyidina wa Maulana,HabibbinaaMuhammad.
Wa kayfa tad'u ilad dunyadhoruratu manLawla hu lam takhrujid-dunya minal'adami
(Dan sedalam apapun duka-derita Yang dialami oleh RosulullohTakkan pernah sedikitpun tertarik pada duniaSebab bagaimana bisa tertarik pada dunia Seandainya Beliau tiada,dunia ini pun takkan diciptakan)

Kamis, 16 April 2015

EDISI - 32 BURDAH

Edisi 32 Burdah
26 Maret 2015

Belajar Menjadi Angin”
Allohumma sholli wa sallim`Ala Sayyidina wa Maulana, HabibbinaaMuhammad. Wa akkadat Zuhdahu f?ha-dhorurotuhu Innad-dhorurota la ta'du 'alal 'ishomi.
(Dan dengan santunnya Beliau tetap menolak Tawaran dari gunung-gunung tersebut Bukan semata demi ke-Zuhudan saja Namun juga bukan karena terpaksa)

EDISI - 62 KAMIS

Edisi, 62
Kamis 30 April  2015

MUTANAJISKAH HATI KITA
“ Sayyiduna Muhammad Rosuulullah Lil Alamin”(Junjungan kita Kanjeng Rosul Muhammad S.A.W adalah utusan Allah untuk seluruh alam)

Selasa, 14 April 2015

EDISI - 31 BURDAH

Edisi 31 Burdah
12 Maret 2015

“Jernihkanlah Hatimu”
Allohumma sholli wa sallim`Ala Sayyidina wa Maulana Muhammad. Wa rowadat-hul jibalu-syummu min dhahabin An nafsihi fa-aroha ayyama syamami.

EDISI - 61 KAMIS

Edisi, 61
Kamis 16 April  2015

“APA ITU HADROH”
“ Sayyiduna Muhammad Rosuulullah Lil Alamin”
(Junjungan kita Kanjeng Rosul Muhammad S.A.W
adalah utusan Allah untuk seluruh alam)

Sabtu, 11 April 2015

EDISI - 30 BURDAH

Edisi 30 Burdah
27 Pebruari 2015

“Ilmu Lapar Dan Ilmu Kenyang”
Allohumma sholli wa sallim`Ala Sayyidina wa Maulana Muhammad.
Wa-syadda min saghobin ahsya’-ahu wa-thowa Tahtal-hijaroti kasy-han mutrofal-adami
(dan bagi lapar yang datang menjelangIa ikatkan batu pada pinggang
agar perihnya tenangDari perut yang keronconggan)

EDISI - 60 KAMIS

Edisi, 60
Kamis 2 April  2015

HAKEKAT ISTIGHFAR
“ Sayyiduna Muhammad Rosuulullah Lil Alamin” (Junjungan kita Kanjeng Rosul Muhammad S.A.W
adalah utusan Allah untuk seluruh alam)

EDISI - 59 KAMIS

Edisi, 59
Kamis 19 Maret  2015

KENAPA SHOLAT MENJADI TIANG AGAMA
“ Sayyiduna Muhammad Rosuulullah Lil Alamin” (Junjungan kita Kanjeng Rosul Muhammad S.A.W 
adalah utusan Allah untuk seluruh alam)

EDISI - 29 BURDAH

Edisi 29 Burdah
12 Pebruari 2015

“NIKMAT APALAGI YANG KAMU DUSTAKAN?”
Allohumma sholli wa sallim`Ala Sayyidina wa Maulana Muhammad.
Dholamtu sunnata man ahyadh-dholama ilaAnish-takat Qodamahud-durra min waromi
(Aku telah meninggalkan perbuatan yang selalu dilakukan oleh Rosululloh sepanjang malam
yakni mencahayai dan menghidupkan gelapnya dengan banyak sujud sampai bengkak kakinya)

EDISI - 58 KAMIS

Edisi, 58
Kamis 5 Maret  2015

KEALPAAN DIRI
“ Sayyiduna Muhammad Rosuulullah Lil Alamin”
(Junjungan kita Kanjeng Rosul Muhammad S.A.W adalah utusan Allah untuk seluruh alam)

EDISI - 57 KAMIS

Edisi,57
Kamis 19 Pebruari 2015

J U J U R
“ Sayyiduna Muhammad Rosuulullah Lil Alamin”
(Junjungan kita Kanjeng Rosul Muhammad S.A.W adalah utusan Allah untuk seluruh alam)

EDISI - 28 BURDAH

Edisi 28 Burdah
Kamis 29 Jan 2015

“SEBAIK-BAIK BEKAL ADALAH TAQWA”
Allohumma sholli wa sallim`Ala Sayyidina wa Maulana Muhammad.
Wa la tazawwadtu qablal mawti nafilatan Wa lam usholli siwa fardhin wa lam ashumi   
(Dan tidak sama sekali kupersiapkanPerbekalan demi menyongsong kematianSedangkan sholat dan puasa
yang kujalankanHanyalah berakhir kepada sebuah kewajiban)

EDISI - 56 KAMIS


Edisi,56
Kamis 5 Pebruari 2015
   
NARIMO
“ Sayyiduna Muhammad Rosuulullah Lil Alamin”(Junjungan kita Kanjeng Rosul Muhammad S.A.W
adalah utusan Allah untuk seluruh alam)

EDISI -55 KAMIS

Edisi 55
Kamis 22 Januari 2015

S A B A R
“ Sayyiduna Muhammad Rosuulullah Lil Alamin”
(Junjungan kita Kanjeng Rosul Muhammad S.A.W adalah utusan Allah untuk seluruh alam)

EDISI - 27 BURDAH

Edisi 27 Burdah
15 Jan 2015

Allohumma sholli wa sallim`Ala Sayyidina wa Maulana Muhammad. “Kewajiban kita adalah berbuat Baik”
Amartukal khoyra lakin ma’-tamartu bihiWa ma-staqomtu fa ma qawli laka-staqimi
(Aku menyuruh untuk berbuat kebaikansementara sedikitpun aku tidak mengerjakan kebaikan
 aku bilang tenanglah ,namun  aku sendiri tidaklah setenang itu jadi apalah guna dan makna dari kata-kata dan anjuranku)

EDISI - 54 KAMIS

Edisi 54
Kamis 8 Januari 2015

MULAT
“ Sayyiduna Muhammad Rosuulullah Lil Alamin”(Junjungan kita Kanjeng Rosul Muhammad S.A.W
adalah utusan Allah untuk seluruh alam)

EDISI - 53 KAMIS

Edisi,53 Kamis
11 Desember 2014

E L I N G
“ Sayyiduna Muhammad Rosuulullah Lil Alamin”
(Junjungan kita Kanjeng Rosul Muhammad S.A.W adalah utusan Allah untuk seluruh alam)

EDISI 26 BURDAH

Edisi 26 Burdah
18 Des 2014

“FASTAGHFIRU LI DZANBIKUM”
Allohumma sholli wa sallim`Ala Sayyidina wa Maulana Muhammad.Astaghfirulloha min qawlin bi la-amalinLaqad nasabtu bihi naslan li-dhi-uqomi(Aku memohon ampunan Alloh dari perkataanucapan yang tidak sesuai dengan amal dan perbuatandan sungguh  aku telah berbuat sesuatuyang nilainya kosong melulu.)

EDISI - 52 KAMIS

Edisi,52
Kamis 27 November 2014

PRASOJO
“ Sayyiduna Muhammad Rosuulullah Lil Alamin”
(Junjungan kita Kanjeng Rosul Muhammad S.A.W adalah utusan Allah untuk seluruh alam)

EDISI - 51 KAMIS

Edisi,51
Kamis 13 November 2014

WASPODO
“ Sayyiduna Muhammad Rosuulullah Lil Alamin”(Junjungan kita Kanjeng Rosul Muhammad S.A.W
adalah utusan Allah untuk seluruh alam)

EDISI - 25 BURDAH

Edisi 25 Burdah
4 Des 2014

“Nggole’i salahe dewe”
Allohumma sholli wa sallim`Ala Sayyidina wa Maulana Muhammad.
Wa la tuti'minhuma khosman wa lahakaman Fa anta ta'rifu kaydal khosmi wal hakami.
( Janganlah engkau taati hawa nafsu dan sifat syaitanmeskipun seolah tampak
seperti seorang penasehat dan kawansedangkan keduanya menyimpan beraneka macam daya upaya
tipuan)

EDISI KHATAMAN 25 DES 2014

Edisi Khataman Burdah
25 Des 2014

Bismillahirrohmaanirrohiim.
“CINTA SERATUS PERSEN”
Allohumma sholli wa sallim`Ala Sayyidina wa Maulana Muhammad.
Rosululloh Sallallohu Alayyhi Wasallam bersabda  ” tidaklah sempurna keimanan kalian sampai kalian mencintaiku melebihi (lebih daripada) cinta kalian terhadap orang tua dan anak-anak kalian atau terhadap semua makhluk-makhluk lainnya. (al-hadist).

EDISI - 50 KAMIS

Edisi,50
Kamis 30 Oktober 2014

MANTEP
“ Sayyiduna Muhammad Rosuulullah Lil Alamin”
(Junjungan kita Kanjeng Rosul Muhammad S.A.W adalah utusan Allah untuk seluruh alam)

EDISI - 49 KAMIS

Edisi, 49
Kamis 16 Oktober 2014
   
MADHEP
“ Sayyiduna Muhammad Rosuulullah Lil Alamin”
(Junjungan kita Kanjeng Rosul Muhammad S.A.W
adalah utusan Allah untuk seluruh alam)

EDISI - 24 BURDAH

Edisi 24 Burdah
Kamis 20 Nop 2014

“ Apakah Keseimbangan Itu..? ” 
Allohumma sholli wa sallim`Ala Sayyidina wa Maulana Muhammad. Wa kholifin nafsa
wasysyaithona wa'sihima Wa in huma mahadlokan nusha fat tahimi
( Dan Khalifahilah nafsu dan sifat syaitan Didalam dirimu sendiri Meskipun memberikan yang
mengandung kebenaran Akan tetapi pahami dan waspadai.)

Jumat, 10 April 2015

EDISI - 48 KAMIS

Edisi,48
Kamis 2 Oktober  2014
   
SUDAH BERMANFAATKAH ILMU KITA
“ Sayyiduna Muhammad Rosuulullah Lil Alamin”(Junjungan kita Kanjeng Rosul Muhammad S.A.W
adalah utusan Allah untuk seluruh alam)

EDISI - 47 KAMIS

Edisi,47
Kamis, 18 September 2014

BERDAMAI DENGAN NAFSU
“ Sayyiduna Muhammad Rosuulullah Lil Alamin”(Junjungan kita Kanjeng Rosul Muhammad S.A.W adalah utusan Allah untuk seluruh alam)

EDISI - 23 BURDAH

Edisi, 23
Burdah 6 Nopember 2014

"Penyesalan adalah sebuah Ilmu” Shollahu ala sayyidinaa Muhammad.
Wastafrighid dam'a min 'aynin qodim-tala-at Minal maharimi wal zam himyatan nadami
(Dan mengalir dari kedua mataLinangan airmataatas dosa-dosa dan penyesalan
dan berharap memperoleh perlindungan(Ampunan).

EDISI - 46 KAMIS

Edisi, 46
Kamis, 4 September 2014

SUDAH KETEMUKAH JALANMU
“ Sayyiduna Muhammad Rosuulullah Lil Alamin”
(Junjungan kita Kanjeng Rosul Muhammad S.A.W adalah utusan Allah untuk seluruh alam)

EDISI - 45 KAMIS

Edisi, 45
Kamis 21 Agustus 2014

PERBEDAAN ADALAH KARUNIA
“ Sayyiduna Muhammad Rosuulullah Lil Alamin”
(Junjungan kita Kanjeng Rosul Muhammad S.A.W adalah utusan Allah untuk seluruh alam)

EDISI - 22 BURDAH

Edisi 22 Burdah
Kamis 23 Oktober 2014

“99 Kreatifitas,Keseimbangan Dan Kearifan Hidup”
Mawlayya Sholli wa sallim da-iman abadan AlaHabiibbika khoyril kholqi kullihimi
Wa khsyad dasya-isa min ju'in wa min shiba'inFa rubba makhmashotin syarrun minat tukhami
(Maka selalu waspadalah terhadap berbagai macam muslihat tipuanyang timbul
dari rasa lapar dan kenyangSebab kadang rasa lapar dan kenyangmenimbulkan berbagai macam jenis kejahatan)

EDISI - 44 KAMIS

Edisi, 44
Kamis 5 Juni 2014
   
DOSA ITU HUTANG YANG HARUS DIBEBASKAN
“ Sayyiduna Muhammad Rosuulullah Lil Alamin”(Junjungan kita Kanjeng Rosul Muhammad S.A.W
adalah utusan Allah untuk seluruh alam)

EDISI - 43 KAMIS

Edisi,43
Kamis 22 Mei 2014

MENGHIDUPKAN RASA KEHAMBAAN
“ Sayyiduna Muhammad Rosuulullah Lil Alamin”
(Junjungan kita Kanjeng Rosul Muhammad S.A.W adalah utusan Allah untuk seluruh alam)

EDISI - 21 BURDAH

Edisi 21 Burdah
Kamis 9 Oktober 2014

“Generasi Hiasan”
Allohuma sholli wassalim ala sayyidinaa Muhammad                       
Kam hassanat ladzdzatan lil mar-i qotilatan Min haytsu lam yadri annas samma fid dasami      
(Begitu banyak jebakan yang berupa indahnya sebuah hiasan Yang disiapkan nafsu  pada diri
seseorang, namun pada  Akhirnya justru malah membunuh dan menjatuhkannya  Sebab di dalam
jebakan tersebut terkandung racun rasa nyaman ke ”AKU” an)

EDISI - 42 KAMIS

Edisi, 42
Kamis 8 Mei 2014
   
APA UNTUNGNYA MENGHERANI DIRI SENDIRI (UJUB)
“ Sayyiduna Muhammad Rosulullah Lil Al-Alamin”
(Junjungan kita Kanjeng Rosul Muhammad S.A.W adalah utusan Allah untuk seluruh alam)

EDISI - 41 KAMIS

Edisi, 41
Kamis 24 April 2014

NIKMAT ATAU BEBAN
“ Sayyiduna Muhammad Rosulullah Lil Al-Alamin”
(Junjungan kita Kanjeng Rosul Muhammad S.A.W adalah utusan Allah untuk seluruh alam)

Kamis, 09 April 2015

EDISI - 20 BURDAH

Edisi 20 Burdah
Kamis 25 September 2014

“ KALAU SULIT MEMANGNYA KENAPA..? ”
Allohuma sholli wassalim ala sayyidinaa Muhammad Wa ro'iha wah-ya fil a'mali sa-imatun
Wa in hiyastahlatil mar'a fala tusimi (Dan karena itu pimpinlah nafsumu Sebab iapun ada dalam perbuatan baikmuNamun tetap pimpinlah sebagaimana mestinya Agar tidak berlebihan menikmati kenyamanannya.)

EDISI KHATAMAN 12 JUNI 2014

Edisi Khataman Burdah
12 Juni 2014

Bismillahirrohmaanirrohiim.
MENJALANI TAQWA, MENYELAMI TAWAKAL SETIADAN SABAR DALAM CINTA
Ya Imamar-rusli ya sanadi anta ba`dallohi mu`tamadiWa bidunyaya wa akhirati ya Rosulallahi khudz biyadi.

EDISI - 40 KAMIS

Edisi, 40 
Kamis 10 April 2014

PEMAHAMAN KEINDAHAN SEBUAH BAYANGAN
“ Sayyiduna Muhammad Rosulullah ila Al-Alamin”
(Junjungan kita Kanjeng Rosul Muhammad S.A.W adalah utusan Allah untuk seluruh alam)

EDISI - 39 KAMIS

Edisi, 39
Kamis 27 Maret 2014
   
IKUTILAH NAFSUMU KENDALIKAN HAWAMU
“ Sayyiduna Muhammad Rosulullah ila Al-Alamin”
(Junjungan kita Kanjeng Rosul Muhammad S.A.W adalah utusan Allah untuk seluruh alam)

EDISI - 19 BURDAH

Edisi 19 Burdah
Kamis 11 September 2014

“Jangan hanya sibuk bercita-cita”
yaa Robbi sholli ala Muhammad, yaa Robbi sholli alaih Fasrif hawaha wa hadhir an tuwalliyahu
Innal hawa ma tawalla yusmi aw yasimi (Maka dayagunakanlah hawa nafsumu
Jangan ikuti bujuk rayunya untuk sesatkanmu Sebab jika kau tenggelam didalamnya
Niscaya engkau akan hilang tak tentu arahnya)

EDISI - 38 KAMIS

Edisi, 38
Kamis 13 Maret 2014

MERDEKAKANLAH PIKIRANMU
“ Sayyiduna Muhammad Rosulullah ila Al-Alamin”
(Junjungan kita Kanjeng Rosul Muhammad S.A.W
adalah utusan Allah untuk seluruh alam)
Kopi hari ini tak senikmat yang kemarin, begitulah lidah berkeluh kesah, pikiran hari ini

EDISI - 37 KAMIS

Edisi, 37
Kamis 27 Pebruari 2014

KEMANA SAJA KALIAN
Allaahuma shalli alaa sayyidina muhammadin ‘adada maafii’ilmiilaahi
Shalaatan daa-imatan bidawaami mulkillaahi
“ Ya Allah, limpahkanlah rahmat kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW, sebanyak bilangan
barang yang ada di dalam pengetahuan Allah, dengan limpahan rahmat yang abadi, selama ada
dalam keabadian kerajaan Allah”

Senin, 06 April 2015

EDISI - 18 BURDAH

Edisi 18 Burdah
Kamis 28 Agustus 2014

“Jangan Didik Dengan Kebencian”               
Huwal Habiibul ladzi turja syafa'atuhu  Li-kulli haulin minal ahwaali muqtahami
Wan nafsu kat-thifli in tuhmilhu shabba 'alaHubbir rodo'i wa in taftimhu yanfathimi       
(Dan sungguh hawa nafsu laksana bayi,yang tidak akan sukarela berhenti
ingin terus disusui oleh ibundanya, meskipun dengan terpaksa, sang ibu harus menyapihnya)

EDISI - 36 KAMIS

Edisi, 36
Kamis 13 Pebruari 2014
   
Bismilaahirohmanirohim.
KENAPA KITA SALAM
Allohummaa Shollii wassallim ala Sayyiidinaa wa-Rosulliinaa Muhammad.
AJaran salam boleh jadi metode aplikatif untuk mewujudkan Islam sebagai agama rahmat.
Mungkin salam memang bukan suatu yang besar, pada mulanya hanya aktivitas bibir mengucapkan
doa “ Assalamualaikum. “ Se

EDISI - 35 KAMIS

Edisi, 35
Kamis 30 Januari 2014

RAGUKAH DENGAN MAULID
“ Sayyiduna Muhammad Rosulullah Lil Alamiin”
(Junjungan kita Kanjeng Rosul Muhammad S.A.W adalah utusan Allah untuk seluruh alam)
Ketika Rosull berkumpul dengan para sahabatnya, Beliau bertanya kepada mereka tentang siapa
makhluk yang paling mulia di dunia ini. Para sahabat menjawab, bahwa merekalah yang paling
mulia lantaran telah bersama-sama Rosull berperang mengibarkan panji-panji Ilahi.
Rosululloh tersenyum kemudian Beliau berkomentar,” Kalian memang mulia” telah menjadi
mujahid buat agama ini. Namun ada yang lebih mulia dari kalian semua….?

EDISI - 17 BURDAH

Edisi 17 Burdah
Kamis 14 Agustus 2014
                           
“PERJALANAN TIDAK BERHENTI DISINI”    
Mawlayya Sholli wa sallim da-iman abadan
Ala Habiibika khoyril kholqi kullihimi
Fa la tarum bil ma'asi kasro syahwatiha Innath tho'aamaa yuqawwi syahwatan nahimi
(Janganlah engkau sangka bahwasanya dengan melakukan maksiat engkau bisa Mengalahkan dan
memuaskan hawa nafsu, Sebab maksiat itu layaknya makanan bergizi bagi hawa nafsu.)

EDISI - 34 KAMIS


Edisi, 34
Kamis 02 Januari 2014

APA MASIH BERLAKU KEEGOAN KITA
“ Sayyiduna Muhammad Rosulullah Lil Alamiin”
(Junjungan kita Kanjeng Rosul Muhammad S.A.W adalah utusan Allah untuk seluruh alam)
Sepertinya hanya sebuah cerita dalam diri kita jika saja tidak muncul kesadaran jiwa kita
untuk menumbangkan yang namanya penyaikt hati (EGO)

EDISI - 33 KAMIS


Edisi, 33
Kamis 19 Desember 2013

MEMAHAMI ASAL DUNIA DARI “ TITIK BA’ ”
“ Sayyiduna Muhammad Rosulullah ila Al-Alamin”
(Junjungan kita Kanjeng Rosul Muhammad S.A.W adalah utusan Allah untuk seluruh alam)

EDISI - 16 BURDAH

Edisi 16 Burdah
Kamis 29 Mei 2014

INI AKU DAN KEKURANGANKU
Assalamu`alaika zainal Anbiya-i,Assalamu`alaik
Man li bi raddi jimaahin min ghawaayatihaa Kama yuraddu jimaahul khoyli bil lujumi
(Siapakah kiranya yang mau menolongku mengendalikan hawa nafsuku dari kesesatan
Sebagaimana kuda liar yang dikendalikan  Dengan kuatnya tali kekangan)

EDISI - 32 KAMIS

Edisi, 32
Kamis 28 November 2013

ISTRI TELADAN
ALLAAHUMA SHALLI ‘ALAA SYYAIDINA MUHAMMAD’ ADADA MAAFII’ ILMIILAAHI SHALAATAN DAA-IMATAN BIDAWAAMI MULKILLAAHI.
“ Ya Allah, limpahkanlah rahmat kepada junjungan kita nabi Muhammad SAW, sebanyak bilangan
barang yang ada di dalam pengetahuan Allah, dengan limpahan rahmat yang abadi, selama ada
dalam keabadian kerajaan Allah”

EDISI - 31 KAMIS

Edisi, 31
Kamis 21 November 2013

CINTA KILAT DUNIA
“ Sayyiduna Muhammad Rosulullah  Lil-Alamiin”
(Junjungan kita Kanjeng Rosul Muhammad S.A.W adalah utusan Allah untuk seluruh alam)
Tujuan hidup menyangkut nilai. Nilai merupakan kualitas yang mencakup bidang yang sangat
luas, nilai yang dibicarakan adalah dalam arti moral / akhlaq kaitannya adalah tingkah laku
manusia yang memperlihatkan tujuan hidupnya. Artinya sesuatu yang  harus dilakukan
seseorang sehingga tujuan hidupnya tercapai. Yang dimaksud tujuan hidup adalah kesempurnaan
yang mungkin diperoleh (Al mukmin Kamil),

EDISI - 15 BURDAH

Edisi 15 Burdah 
Kamis 15  Mei  2014      

HIDUP BUKAN HANYA ITU SAJA
Mawlayya sholli wa sallim da iman abadan Ala Habibbika khoyyil kholqii kullihimi
Law kuntu a’lamu anni ma uwaqqiruhu Katamtu sirran bada li minhu bil katami(Andai saja aku mengerti bahwa aku tak  bisa menghormatimumaka lebih baik aku lari sembunyi darimu diantara warna gelapnya Dan akan kusimpan rapat hal itu).

Sabtu, 04 April 2015

EDISI KHATAMAN 16 JAN 2014

Edisi Khataman Burdah
16 Jan 2014

Bismillahirrohmaanirrohiim.
Rahmat, Syafa’at dan Barokah.
Allohumma sholli wasallim ala sayyidinaa, wasyafi’inaa, wahabiibinaa,
wamaulaanaa Muhammad sholallohu alaihi wasallam.

EDISI - 30 KAMIS

Edisi, 30
Kamis 07 November 2013

JADILAH YANG LANGKA
“ Sayyiduna Muhammad Rosulullah Lil Alamiin “
(Junjungan kita Kanjeng Rosul Muhammad S.A.W adalah utusan Allah untuk seluruh alam)
Suatu perjalanan, biasanya ada suatu tujuan yang hendak di datangi.  Begitu pula perjalanan
hidup kita di dunia fana ini semestinya ada suatu yang di tuju (Tujuan hidup)

EDISI - 29 KAMIS

Edisi, 29
Kamis 24 Oktober 2013

BERHALA BARU
“ Sayyiduna Muhammad Rosulullah ila Al-Alamin”
(Junjungan kita Kanjeng Rosul Muhammad S.A.W adalah utusan Allah untuk seluruh alam)
Ketahuilah bahwa timbulnya berhala baru berasal dari “SYIRIK” sementara syirik itu di
karenakan oleh 2 (Dua)

EDISI - 14 BURDAH

Edisi 14 Burdah
Kamis 1 Mei 2014      

BUKAN KITA YANG MENENTUKAN.
Sholatulloh Salamulloh ala Thoha Rosulillah Sholatulloh Salamulloh,ala Yaasin Habibillah
Wa la a'addat minal fi'lil jamili qira Dhoyfin alamma bi raa'si ghayro muhtasyimi
(Diriku tidaklah kunjung bersiap sedia Mengerjakan kebaikan dan amal yang sholeh nilainya
Untuk menyambut kedatangan tamu yang bakal singgah dikepala ini
yang datang dengan pasti dan tanpa malas lagi.)

EDISI - 28 KAMIS

Edisi, 28
Kamis 10 Oktober 2013

PINTU GERBANG MAKSIAT
Seorang spiritual sejati yang menempuh jalan ibadah kepada Allah, maka harus pasrah secara
total. Gambarannya seperti bayi yang tidak bisa apa-apa. Tidak memiliki keinginan apa-apa
dalam kepasrahan itu, harus menjaga secara sungguh-sungguh Telinga (Pendengaran)

EDISI - 27 KAMIS

Edisi 27
Kamis  03 Oktober 2013
   
‘’POTENSI KETERSESATAN’’
“Kullukum roo’in,wakullukum mass-ullun an roo’iyatih”(Setiap kalian adalah pemimpin
dan setiap kalian akan ditanya,dimintai pertanggung jawabanatas kepemimpinan kalian) al-Hadits.
Seandainya ujung dari mencari ilmu itu adalah sebuah “KEMULIAAN”
Seandainya ujung dari perjalananan Hidup hanya pada”SURGA”
Seandainya ujung dari perjalanan Thoriqoh adalah”TAKDZIM DAN KEDEKATAN DENGAN Sang MURSYID”

EDISI - 13 BURDAH

Edisi 13 Burdah
Kamis 16 April 2014

“APAKAH YANG SEBAGIAN ITU..?”    
 Allohumma sholli wa sallim asyrofash-sholati wat-taslim
 Ala Sayyidina wa Nabiyyina Muhammadinir-ra’ufirrahim
Fa inna ammaarati bis su’i mat ta'adhat Min jahliha bi nadhirisy syaibi wal haromi
 (Dan sungguh diriku (hawa nafsuku) marah pada  semua nasehat yang ada Tidak mau merimanya
karena berdasar pada bodoh dan ketidak belajarannya Akan Adanya peringatan berupa

EDISI - 26 KAMIS

Edisi, 26
Kamis 26 September 2013

ALLAH MEMUJI SEORANG HAMBA
Kini,  Bahasa kita sampai pada Terminal Cinta, menurut Imam Al Ghozali Terminal baru bisa
di lalui setelah membersihkan diri di Terminal Tawakkal. Cinta Istilah Agamisnya adalah
Mahabbah. Dalam bab ketaqwaan, merupakan tingkatan paling tinggi setelah  melalui proses
yang teramat panjang yaitu mulai dari  Syareat, Thorekot, Hakekat, Marifat, Mukasyafah
(Terbuka), Musyahadah (penyaksian) baru Mahabah (Mencintai/Manikmati).

EDISI - 25 KAMIS

Edisi, 25
Kamis 19 September 2013
   
SHOLAWAT  ITU  LA ROIBA FIHA.
Ya imaamar-rusli ya sanady, anta baabullohi mu’tamadi wa bidunyaya wa akhiroty ya Rasulallahi khudz biyady(Wahai penghulu para Rasul, engkau pintunya Allohdan sandaran hidupku dengan dunia akhiratku,Wahai Rosull,ambil aku  ditanganmu).

EDISI - 12 BURDAH

Edisi 12 BURDAH
Kamis 03 April 2014

KAU INI MENYAMPAIKAN ATAU MEMAKSAKAN
Sholatun minalloh wa-alfa salam alal-Musthofa Ahmad syarifil-maqom
 Innit tahamtu nashiihash shaybi fi-adzalin Wasy-syaibu ab'adu fi nushhin-anit tuhami
 (Sungguhlah aku telah menyalahpahami nasihat yang justru datang dari diriku sendiri yakni
memutihnya rambut adalah pertanda bukti dan nasehat daripadanya(uban)itu tak perlu lagi dicurigai)

EDISI - 24 KAMIS

Edisi, 24
Kamis 12 September 2013
   
ENERGI EMPATI
Sampai saat ini tak banyak yang menyadari kalau empati punya energi yang begitu besar.
Sebuah energi yang memiliki dua arah yang akan terus mengalir. Pertama aliran yang menuju
dalam diri si pemilik empati. Pengaruhnya kedalam diri, dan empati memunculkan perasaan
cukup atau qona’ah dengan pemberian Allah S.W.T.

EDISI - 23 KAMIS

Edisi,23
Kamis 5 September 2013

KEMBALI KE FITROH
Sebenarnya apa makna dari fitroh tersebut, fitroh artinya kembali suci, permasalahannya
kata fitroh seakan-akan kita dengar identik menjelang Idul fitri ataupun lebaran atau
berkaitan dengan puasa ramadlan saja.  Mestinya kapan saja kita di harapkan bisa selalu
fitrah. Nah puasa itu sendiri mempunyai makna yakni suatu proses atau jalan kembali ke
kesucian (fitroh) itu tadi. Dengan demikian untuk kembali ke fitroh mestinya bisa
menerapkan makna puasa di luar puasa dalam kehidupan sehari-hari sebagai manusia. Cara
menerapkan di luar ramadlan di dalam puasa harus tau  halaqoh / hubungan puasa, sehingga
dalam puasa ada beberapa cara yang harus di lakukan yakni :

EDISI - 11 BURDAH

Edisi, 11 BURDAH
Kamis 20 Maret  2014

Kebebasan Untuk Membuat Pilihan
Yaa Qurrot uyyuuni alaikas salam,yaa Rosulallohi khudz biyyadi.
Mahhadtanin nusha lakin lastu asma'uhu
Innal Muhibba -anil -udhdhali fi shomami
(Sungguhlah tulus apa yang kau nasehatkan kepadaku namun telinga ini Seolah menutup erat tak mau mendengarkan itu sebab cinta dan rindu yang menguasai diri ini membuatku tidak perduli dari segala cela dan caci maki)
Nasehat adalah bagian dari kehidupan yang kita butuhkan untuk melakukan sesuatu
dalam menjalani kehidupan, dalam menentukan sebuah keputusan atau sebuah hal yang kita
tidak pahami, ataupun samar kita ketahui. Dengan saling memberi nasehat maka kita
menumbuhkan sebuah kemungkinan untuk tidak salah menilai atau memilih sebuah hal, sebuah
pilihan atau apa yang akan kita lakukan dan untuk menghindari timbulnya salah paham ataupun
fitnah. Nasehat menjadi sesuatu hal yang indah, penting dan bermanfaat, ketika terjadi
kesinambungan  antara yang memberi nasehat dan yang meminta nasehat, terjadi kesepakatan
antara dua belah pihak tersebut untuk sama-sama berbuat baik, mencari jalan keluar, tanpa
harus memaksakan keinginan  diri antara dua belah pihak tersebut. Jika satu pihak lebih
mementingkan keinginan egoismenya maka nasehat tersebut menjadi satu hal yang sia-sia,
menjadi uap yang mengabur di udara dan bergabung dengan keindahan alam semesta. Jika tumbuh
keinginan diantara satu pihak (antara peminta nasehat dan pemberi nasehat) untuk memaksakan
kehendaknya dan keinginan untuk di jalankan, diterapkan, maka sebuah nasehat hanya akan
menjadi sebuah untaian kalimat-kalimat indah yang maknanya gagal dipahami atau gagal
diterapkan, gagal diaplikasikan dan tentunya gagal untuk menumbuhkan pengertian baru yang
akan merubah cara berfikir seseorang, baik antara pemberi nasehat dan peminta nasehat
harusnya tumbuh kerjasama, saling tahu diri, memahami  porsinya masing-masing dan tidak ada
niatan untuk memaksakan kehendaknya masing-masing. Namun kebanyakan kita ketika meminta
nasehat pada dasarnya hanya mencari pembenaran atau teman atau pendukung untuk menyetujui
prinsip dasar atau sebuah pola pikir yang kita selalu jadikan acuan untuk mengatasi sebuah permasalahan, atau
mencari nasehat hanya untuk menyudutkan si pemberi nasehat dan menyalahkan orang lain sebab
mereka menurut kita telah melakukan kesalahan karena tidak sesuai dengan apa yang kita
yakini dan pahami selama ini. Kalau begitu jangan meminta nasehat tapi mintalah dukungan,
teruslah menyalahkan orang lain, teruslah beranggapan kita ini sehat secara jasmani dan
ruhani, namun jangan menyesal jika dikemudian hari kita hanya akan sendirian.
Di dalam al-Qur’an Surah al-Ashr (wal-ashri ayat 1-3) telah gamblang dan sangat jelas
diterangkan bahwa jika kita, hidup kita, jika tidak mau dikatakan merugi atau berada dalam
kerugian sekaligus pertanda bahwa kita beriman adalah bahwa kita harus saling nasehat
menasehati dalam hal kebaikan, kebenaran, keindahan dan dalam hal kesabaran, hal ini
sekaligus menjelaskan bahwa ketika kita menasehati atau meminta nasehat tidak berdasarkan
paksaan atau tekanan masing-masing pihak dalam hal saling menasehati, sekaligus juga aturan
untuk tidak saling menasehati dalam hal yang melanggar Perintah Alloh dan ajaran Rosululloh
Saw. Nasehat kalau dilihat dari kata dasarnya  berasal dari bahasa arab yakni “NAS-SIHAH”
dari sini kita mustinya memahami dan mencari makna sampai dasarnya yakni dari kata “NASS”
dulu yang berarti ”Manusia” dan “SIHAH” yang berati sehat, kesehatan, ketenangan, dan damai
”jadi ”NAS-SIHAH” selain berarti sebuah petuah, petunjuk, jalan keluar, bisa juga dimaknai
sebagai ”MANUSIA YANG SEHAT”, ini dalam artian tidak cuma sehat jasmaninya akan tetapi juga
ruhaniahnya cara berfikirnya dan membawa kemanfaatan bagi kehidupan, jika sudah tercapai
atau ketemu kesinambungan  antara sehatnya jasmani dan ruhani maka akan menumbuhkah
kesadaran baru yang akan menuntun menunju apa yang disebut proses” NASSUHA” atau berujung
pada kebersihan, kebaikan, keindahan atau tumbuhnya kesadaran bahwa diri ini hanyalah
seorang hamba, budak dan debu yang tiada arti di Maha luasnya samudera kasih sayang Rohman
Rohimnya Alloh dan indah dan dalamnya cinta kasih sayang Syafa’at Rosululloh, yang dari
kesadaran tersebut maka akan tumbuh pengertian baru tentang diri kita, tentang ibadah
mahdoh (Wajib) ataupun muamalah (sosial), tentang kesepakatan kita untuk bertauhid hanya
pada Alloh dan menabung cinta kepada Alloh dan Rosululloh bukan berdasarkan alasan untuk
mendapatkan apa saja namun demi untuk selalu kembali kepada Alloh dalam kondisi apa saja 
baik sekarang, tiap saat atau kapan saja, dan dicintai Alloh serta Rosululloh yang pada
ujungnya nanti akan benar-benar meyakini bahwa Alloh wa-Rosulullohi ma’anaa (Alloh dan
Rosululloh bersama kita selalu) dalam segala hal dan perbuatan hidup kita. Jadi pada dalam
filosofi Islam antara satu ayat, Hadist satu aturan, satu kebijaksanaan, satu dalil itu
saling mengandung keterkaitan antara satu sama lainnya, yang tidak saja saling mengandung
keindahan manfaatnya masing-masing. Dan untuk memahaminya kita tidak hanya cukup membaca
satu ayat saja kemudian dijadikan acuan untuk menghakimi orang lain dan tata aturan norma
kehidupan, namun kita diberi kebebasan untuk menafsirkan atau untuk menemukan tafsir
(penerjemahan) asalkan jangan kau paksakan penemuan dan terjemahanmu itu untuk dilaksanakan
oleh orang lain yang tidak sependapat denganmu. Rosululloh menasehati kita jika menemukan
perbedaan dalam hal apa saja (nasehat, keputusan perbedaan pendapat,
atau apa saja) kita dianjurkan untuk mencari kebaikan pada masing-masing pihak bukan
mencari keunggulan dimasing-masing pihak, karena apa..? agar supaya kita tidak berat
sebelah dan menyakiti salah satu pihak dalam menemukan irama terbaik untuk dilaksanakan
dalam pengambilan sebuah keputusan dan perbedaan. Namun Alloh memberi kita  keleluasaan
untuk menentukan pilihan, untuk menjadi  dan berbuat baik, benar dan indah dan saling
menasehati dalam hal kebaikan, kesabaran, kebenaran dan keindahan ataukah kita, anda,
kalian memutuskan untuk menjadi manusia yang yang mengedepankan salah paham, su’udzon, iri
dengki dan memilihara fitnah sampai tua dan pada akhirnya jangan salahkan siapapun saja
atas resiko  dan akibat yang akan diterima, semua terserah pribadi masing-masing dalam
menentukan sebuah pilihan.
Alloh ya Hafied, Allohul Kaafi, ketentraman bersama kalian.

DIMENSI HENING
Semua orang, semua mahkluk-makhluknya Alloh memiliki kebaikan-kebaikan masing-masing yang
kadang mereka sembunyikan atau atas kehendak Alloh mereka diperintahkan untuk menyembunyi-
kannya, kadang Alloh memerintahkan ataupun menggariskan seseorang untuk selalu menutupi
kebaikan-kebaikan dalam dirinya dengan seolah-olah berbuat suatu hal yang menurut kita
menyimpang dari aturan dan dogma, akan tetapi ia sedang menjalani perintah yang Alloh
gariskan bagi hidupnya, jadi carilah selalu kebaikan pada semua keadaan, sebab yang tampak
dipermukaan kadangkala hanya tipuan.

ANGKRINGAN SUFI
Bismillahirohmanirohim:
Pertemuan Dua Arus. (Bagian Ke-Empat)
Kang Hakekat  :    Sudah siapkah dirimu untuk menegakkan dinding yang hendak roboh wahai  Saudaraku.?
Kang Sarengat    : Apakah yang engkau maksudkan kang..? apakah Engkau hendak
menguraikan makna terakhir dari rahasia Pertemuan Dua Arus.?
Kang Hakekat    :  Mengangguk sambil menghisap dalam dan indah nikmatnya asap rokok
kemudian  berkata” Sepakatkah Engkau Saudaraku.?
Kang Sarengat    :  Sangat Sepakat,kemudian mengatur ketenangan diri bersiap menampung
butir-butir keindahan yang akan ditumpahkan oleh saudaranya yang aneh dan penuh rahasia.
Kang Hakekat    : Saudaraku tercinta,perlu kau pahami bahwa untuk menegakkan berdirinya
dinding itu erat kaitanya dengan dua hal yang sebelumnya kita bahas sebelumnya yakni soal
mencekik anak kecil (nafsu syahwatiyah), melubangi perahu supaya bocor (Membuka diri dan
menemukan mutiara  kebaikan pada semua hal).
Kang Sarengat    :  Jadi tumbuh kesinambungan antara Ketiganya Kang..?
Kang Hakekat    : Begitu adanya,sebab menegak berdirikan dinding yang hendak roboh    
maknanya menurutku adalah menggali kembali kebijaksanaan filosofi islam dan menggali lebih
dalam al-Quran dan Hadits Rosululloh kebijakasanaan Auliya, Sufi, Mursyid masa silam  yang
dimana nilai-nilai kebijaksanaannya tak pernah menua&ketinggalan jaman cuma kita saja
yg terlalu sering lupa dan menikmati kebodohan diri sendiri&keadaan.
menerapkan nilai-nilai kebijaksanaan itu dalam khasanah kehidupan
kita & meyakini pasti bahwa Alloh adalah awal & akhir  semua hal & Rosululloh penolong
nasib kita dunia akhirat.
Kang Sarengat    : Mengangguk pelan dan menikmati kopinya,terus kang..?
Kang Hakekat    : Selain itu menegak berdirikan dinding yang hendak roboh juga mengandung
makna untuk selalu mengerti dan membatasi diri untuk tidak berlebihan dalam hal apa saja
karena fitrah manusia adalah melampiaskan, maka kita perlu menegakan dinding tauhid &
dinding cinta Rosululloh yang akan melindungi kita dari ketersesatan perjalanan hidup.
Kang Sarengat    : Berarti bermakna juga sebagi “HIJAB”  kang..? wah ini perlu dibahas kang.
Kang Hakekat    : Benar begitu adanya dan nanti kita bahas lain waktu.
Kang Sarengat    : Menarik nafas dalam-dalam tanda tidak begitu setuju.

EDISI - 22 KAMIS

Edisi, 22 
Kamis 13 Juni 2013

I R A D A H
IRADAH adalah keinginan (Tekad) untuk meninggalkan apapun selain Allah. Seorang hamba yang menginginkan ketinggian di mata Allah SWT, sehingga ia menjadi orang yang di cintai-Nya, terlebih dahulu haruslah melewati apa yang dinamakan dengan Iradah.  Hal ini merupakan tahapan yang pertama sekali yang harus ia lalui dalam mencapai keinginan tersebut.

EDISI - 21 KAMIS

Edisi, 21
Kamis 6 Juni 2013

KEMULIAAN SEJATI
Dengan tangan terikat namun tetap bebas, dengan hidup dari jiwa gaib kita, namun
menjalaninya dengan jiwa-jiwa yang tampak  dengan menjadi arif sekaligus bodoh. Pengalaman
kita berisi ganda sebab kitapun berisi ganda, kita tampak dan tak tampak sebab kita hidup
dalam waktu dan sekaligus dalam kekekalan. Memang “ Biginilah Manusia Sejati ”.

Jumat, 03 April 2015

EDISI - 10 BURDAH

Edisi  10 Burdah
Kamis 6 Maret  2014
                   
“NGERTI APA ENGKAU TENTANG RAHASIA.?????”
Huwal Habibbul ladhi turja syafa'atuhu Li kulli hawliin minal ahwali muqtahami
 Adatka haaliya la sirri bi mustatirin Anil wushati wa la da-i bi munhasimi
 (Engkau tidak akan pernah mengerti tentang derita cinta yang  kualami
 dan segala rahasiaku tentang cinta ini
 telah tersingkapkan bagi pengadu domba dan pencaci maki namun mereka tak mungkin
menyembuhkan sukacita derita cinta ini)       

EDISI KHATAMAN 20 JUNI 2013

Edisi Khataman Burdah
20 Juni 2013

JANGAN ABAIKAN AKU
“ Di Cintakan kepada-Ku dari dunia kalian 3 (Tiga) hal, Wewangian, Isteri-isteri dan
dijadikannya kenikmatan hatiku ketika shalat”.   

EDISI - 20 KAMIS

Edisi, 20
Kamis 30 Mei 2013

KEHARUMAN AROMA SUNYI
Pencarian Istana Madu Qoro itu membuat kita hidup kembali menjadi diri yang sebenarnya.
Sementara penyakit jiwa menjebak kita di dalam “Nafsu dan kehidupan yang mati”,

EDISI - 19 KAMIS

Edisi, 19
Kamis 23 Mei 2013

HIDUP DALAM KESUNYIAN
Melalui perubahan yang terus menerus terjadi, kita sampai pada tahap perenungan, dengan
melakukan itu kita menyempurnakan siklus gerakan menyeluruh, menyingkap dari keseluruhan
dan kemudian meliputinya kembali. 

EDISI - 09 BURDAH

Edisi 09 Burdah
Kamis 20 Peb 2014

Yang engkau pelihara adalah kesalahpahaman.
Mawlayya sholli wa sallim da-iman abadan Ala Habibbika khoyyril kholqii kullihimi
Ya la-imi fil hawal-udhriyyi ma'dhirotaan Minni ilayyka wa-lauw anshofta lam tallumi.
(Engkau boleh menghina dan mencercaku
Wahai para penghina derita cinta sunyi  (laksana cintanya bani udhriyyi)

EDISI - 18 KAMIS

Edisi, 18
Kamis 16  Mei 2013

PENYAKSIAN KEAGUNGAN NUR ILAHI
Kata penyaksian mengandung dua hal, yang menyaksikan dan yang disaksikan. Siapa yang
disaksikan, dan apa yang disaksikan. Di dalam ilmu tasawuf (Makrifat) yang disaksikan
adalah Nur Ilahi, sedangkan yang menyaksikan adalah mata hati.

EDISI - 17 KAMIS

Edisi, 17
Kamis 9 Mei 2013

PERANG TANDING
  Poma-poma wekas mami,  Anak putu ojo podho leno
  Ojo katungkul uripe, lan ojo duwe kareman marang pepaes donyo

EDISI - 08 BURDAH

Edisi 08 Burdah 
Kamis 6 Feb  2014

Jika sudah kau katakan ”YA Aku Mencintai” maka jangan ragu lagi.
Allohumma Shollii wassalliim alaa Sayyiidinaa Rosulllillahi Mustofa Muhammad Sallallohu Alayhi Wasallam.
Naa’amm saaroo thoyyfu-man ahwaa fa-arroqoni Wal-hubbuya’taridhul-ladhdhati bil-alamii
(ya, sungguh kuakui bahwa bayangan orang yang kucintai telah melintas dan memenuhi ruang
pikiranku sehingga aku tidak bisa memejamkan kedua belah mataku dan untuk bertemu dengan
keindahan cinta memanglah harus   berhadapan dan melewati penderitaan.)

EDISI - 16 KAMIS

Edisi, 16
Kamis 2 Mei 2013

MARTABAT NAFSU TUJUH (7)
Berorentasi pada sifat-sifat yang berada dalam diri kita bahwa kita mengenal tentang
nafsu-nufsu yang telah bersemayam semenjak kita dilahirkan, lantas sebenarnya Martabat
nafsu tujuh itu apa saja, dimana letaknya dan siapa pasukan-pasukannya. Di bawah ini kita
akan uraikan secara singkat dan jelas bahwa Martabat Nafsu Tujuh (7) sbb :

EDISI - 15 KAMIS

Edisi, 15
Kamis 25 April  2013

KENO GODA
BEGAWAN SOKO LIMO (Begawan Durno) dari kata DUR dan NO makna dari DUR (Mundur, ngunduri ,ora ono) NO adalah (Barang sing Ino) dengan kalimat tersebut mestinya kita berfikir kenapa
justru dengan sisa waktu yang ada kita justru semakin jauh dengan ajakan-ajakan ruh yang
berjalan pada kesucian, di terangkan dalam aksara Jawa “ TO ”

EDISI - 07 BURDAH

Edisi 07 Burdah
Kamis 23 Jan  2014

Bismilaahirohmanirohim.
KENAPA CINTA ITU PERLU BUKTI..?
(YANG MENJADI MASALAHKU ADALAH EGOKU)
Allohummaa Shollii wassallim ala Sayyiidinaa wa-Rosulliinaa Muhammad.“Waatsbathall-wajduu khattay abrottiin wa-dhonnanMitslaall-bahari ala khodaayykaa wal-‘anaamii”

EDISI - 14 KAMIS

Edisi,14 
Kamis 18 April 2013

AHLI ILMU KUMPULONO
“ Hai anakku duduklah kamu dengan para Ulama dan desaklah/dekatlah sebab Allah Ta’alla
menurunkan rahmat lewat para Ulama seperti tetes-tetes air hujan dari langit ”
Ahli ilmu dibawah ini adalah Ulama, kenapa kita diperintah untuk berkumpul ataupun
mendekat/merapat para Ahli ilmu, karena Tuhan menurunkan rahmatnya melalui para Ulama, dan
Ulama adalah pembawa tongkat ESTAFET  Rosulullah.

EDISI - 13 KAMIS

Edisi, 13
Kamis 11 April  2013

WETENG IRO LUWEHONO
PUASA merupakan pengendalian diri dari rasa rakus dan beringas bukan hanya sekedar menahan haus dan lapar akan tetapi ada penerapan serta pengendalian diri dari sifat-sifat nafsu yang akan menggerogoti, jiwa itu sendiri  maka ironis sekali ketika melaksanakan puasa akan tetapi belum nampak dampak dari laku puasa itu sendiri lebih-lebih sebagai TOMBO ATI.

EDISI - 06 BURDAH

Edisi 06 Burdah
Kamis 26 Des  2013

ALLOH ITU TIDAK RUMIT, ROSULULLOH ITU SEDERHANA
Ahmad ya habibi salamun’alaika, ya’aunal-gharibi salamun’alaika.
Fa-kayfa tunkiru hubban ba’da maa-syahidat Bihi ‘alaika uduulud dam’i wassaqomi
(Maka bagaimana bisa kau ungkiri cintamu itu Setelah linangan air mata dan Penderitaanmu  Menjadi saksi yang  jujur dan adil atas cintamu itu)

EDISI - 12 KAMIS

Edisi, 12
Kamis 4 April 2013

DZIKIR WENGI OJO PODO LENO
Dzikir wengi ojo podo Leno, kenapa bisa sebagai TOMBO ATI, sangatlah jelas taukah bahwa
malam adalah gelap, dengan kegelapan malam akan hadir/muncul berbagai macam bahaya, ketika
dalam bahaya artinya tidak aman dan terancam, lantas bagaimana ketika yang gelap hatinya
berarti itu jauh lebih bahaya, oleh karnanya perlu penerang agar tidak mengalami kegelepan,
 yakni dengan DZIKIR WENGI AJO PODO LENO (Kidung Rumekso Ing Wengi)

EDISI - 11 KAMIS

Edisi, 11
Kamis 28 Maret 2013

SHOLAT WENGI
“Dua Reka’at yang dilakukan Anak Adam, yang dilakukan pada malam hari itu lebih baik dari
Dunia dan isinya”
TOMBO ATI.  Pada buletin edisi 10 tanggal 21 Maret 2013 telah kita kupas masalah Moco
Qur’an sakma’nane, Pada edisi ini kita kembali mengupas TOMBO ATI  yang ke-2 (Dua)

EDISI - 05 BURDAH

Edisi 05 Burdah 
Kamis 12 Des  2013
                           
MENCINTAI ALLOH DAN ROSULLULLOH ADALAH BELAJAR MERIDLOI SEMUA KEPUTUSAN ALLOH
(SELAMAT DATANG DERITA CINTA)
Shollatun wa-taslimun wa-Azkaa takhiyati alaal-Musthofal-Mukhtar Khoiril Bariyati.
 “Laullal hawa lam-turiiq dam’aan ala dhollalii  Wa-la ariqtaa lii-dzikriil-Banni wal-Allami”
( Jika bukan karena cinta yang membara di hatimu  tak akan engkau mengalirkan derasnya air mata. Dan jika bukan karena teringat akan keindahan  dan harumnya aroma wangi kekasihmu  engkau tidak akan terjaga semalaman)
Sudah siapkah engkau menderita.? sudah teguhkah hatimu untuk mengakui bahwa Engkau mencintai Alloh dan Rosull Muhammad, sudah membajakah tekadmu untuk menghijrahkan perasaan ketergantunganmu terhadap dunia dan kemuliaan semu nafsumu sendiri..? sudah siapkah engkau mandiri dan tidak lagi disuapi untuk belajar mengeja aksara hening nuranimu yang selalu menuntunmu untuk kembali dan kembali kepada fitrahmu sebagai manusia yakni menaburkan kasih sayang dimanapun
engkau berada. Sudah sebesar apa api cintamu kepada Alloh dan Rosullulloh sehingga api cinta itu tidak lagi panas membara namun menjadi desiran wangi kesejukan rohmatan lil-alamin..? sudah kau pahamikah makna indah dan murninya ribuan kata Assalamualaikum  yang kau ucapkan kepada sesama atau hanya jadi semacam retorika belaka..? sadarkah berapa janji keselamatan yang telah kau ucapakan dan pada kenyataan entah bagaimana.?
Apakah yang kau ingat-ingat menjelang tidurmu..? Alloh dan Rosullullohkah…? kemenanganmu terhadap orang lain ataukah kekalahanmu atas nafsu egoisme (syahwat, amarah, benci, iri hati dll), Ataukah mungkin ingatan akan amaliah dan rentetan ibadah-ibadah tak ikhlasmu yang kau pamerkan..? Doa apakah yang kau ucapkan setelah sholatmu..? daftar diktean keluhan dan rentetan daftar panjang  belanja kepentingan ego kita ataukah doa panjangnya kau meminta ampunan kepada Alloh...? Sehebat, seindah apakah engkau menasehati dirimu sendiri, apakah sehebat dan seindah ketika engkau  ketika menasehati orang lain..? Sudahkah kita merendahkan diri kita  dan menyadari bahwa yang berdosa bukan hanya mereka, ia, kalian, akan tetapi justru terutama adalah diri kita sendiri. Kau bilang mencari Ridlo Alloh namun ketika Alloh memutuskan sesuatu yang tidak sesuai dengan harapanmu engkau marah-marah dan tidak ikhlas menerimanya.
Kau bilang mengikuti sunah Rosulalloh tapi pahamkah engkau pada sunahnya yang paling mudah yakni mengucapkan salam dan mengasihi sesama   tanpa memper-
dulikan usia, ras, atau golongan, manusia ataupun makhluk-makhluk lainnya. Kau yang  berencana untuk memperoleh kebahagiaan dunia akherat namun kau ikutsertakankah Alloh asal muasal segala dan ujung semua kebahagiaan dunia akherat…?
Kau ikut sertakan Rosullulloh kah yang merupakan penolong nasibmu dunia akherat ketika engkau berencana untuk bahagia…? masihkah tersedia ruang di dalam kesadaran murni kita untuk sekali  saja   me-mahami   bahwa semua orang semua makhluk-makhluknya Allah memiliki kebaikan-kebaikan yang kadang mereka sembunyikan atau atas kehendak Alloh mereka diperintahkan untuk menyembunyikannya. Seberapa seringkah engkau memuhasabahi (introspeksi diri) diri sendiri dari pada memuhasabahi orang lain. Sudah berapa lamakah engkau ucapakan syahadah persaksian bahwa tiada tujuan hidup dan akhir hidup selain Alloh, bahwa tiada yang akan kau jadikan imam kehidupan dan penolong nasibmu dunia akherat selain Rosull Muhammad, namun pola kehidupan kita sama sekali tidak mencerminkan syahadah kita sendiri. Sudahkah ibadah sholatmu, puasamu, zakatmu, hajimu membawa sebuah kebaikan dan manfaat kepada sekitarmu..?
Sudahkah, berapa tahunkah engkau mengetahui bahwa Rosull Muhammad itu kekasih-Nya Alloh dan penolong nasibmu dunia akherat, akan tetapi jangankan mencintai Beliau, sedang belajar meneladani kehidupan Beliau dan mengaplikasikanya kedalam kehidupan  sehari-haripun kita belum beranjak,  benarkah engkau mau..? benarkah kau meyakini bahwa engkau mengetahui apa itu Rohmatan lil-alamin, akan tetapi pola kehidupan yang kita cerminkan sudahkah mencermin-kan Rohmatan lil-alamin…? kita meyakini bahwa kita akan menemui kematian, namun untuk belajar mengingat Alloh dan Rosululloh menjelang mati sesaat kita yakni tidurpun kita tak mau.
Atau mungkin lupa atau bahkan mungkin tak terfikirkan. jadi, masihkah engkau membuat pengakuan palsu tentang cinta dan kepatuhanmu padahal Alloh dan Rosululloh tahu persis apa isi hatimu. Jadi sudah siapkah engkau terjaga semalaman  untuk merenungi semua perbuatanmu..?
mengertikah engkau bahwa untuk belajar mencintai Alloh dan Rosull Muhammad ialah dengan berusaha meridloi semua keputusan Alloh atas hidup dunia akherat dan belajar meridloi sebuah kesulitan dan kesusahan, jadi sudah siapkah engkau mengatakan kepada dirimu sendiri, “Selamat Datang Penderitaan”.

DIMENSI HENING
*  Jika engkau memiliki hati yang sabar dan jernih, maka yang akan kau ucapkan adalah sebuah kebenaran. (Khalifa Umar Ibn Khattab)
** Berbuatlah dan tanamlah kebaikan meski orang lain menanam keburukan dan salah paham, tanamlah  kebaikan   meski   menurutmu  lahan  yang akan kau tanami penuh keburukan dan berbuatlah baik serta jangan sekali-kali kau bangga akan kebaikan yang telah kau perbuat.

EDISI KHATAMAN 24-01-2013

Edisi Khataman Sholawat Burdah
24 Jan 2013

KERINDUAN PELEPAH KURMA PADA KANJENG ROSUL
“ Sesungguhnya Allah dan Malaikat-Malaikat-Nya bersholawat untuk Nabi. Hai orang-orang yang
beriman, bersholawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam penghormatan kepadaNya.   
(Al-Ahzab : 56) “.

EDISI - 10 KAMIS

Edisi, 10
Kamis 21 Maret 2013

TOMBO ATI
Di dalam tubuh kita terdapat segumpal darah, apabila darah tersebut jelek maka jeleklah
seluruh tubuh kita dan apabila segumpal darah tersebut baik maka baiklah  seluruh tubuh
tersebut apakah itu, ia adalah HATI “

EDISI - 09 KAMIS

Edisi, 09
Kamis 14  Maret 2013

SEMUA PASTI BERLALU
“Aldunya bintulaakhiroh faman tazawwaja bintan faqod kharroma ummuh”
 (Dunia itu anak perempuannya akhirat, barang siapa mengawini anak perempuannya maka haram
mengawini ibunya).

EDISI - 04 BURDAH

Edisi 04 Burdah
Kamis 28 Nov 2013
                           
SAUDARAKU,
CINTA ITU TIDAKLAH HANYA BUTUH PENGAKUAN
Shollatulloh Salammulloh alaa Thohaa Rosulillaah, Sholatulloh Salammulloh
alaa Yasiin Habibiilaah tawassalnaa bi-Bismillaah wa-bil-Haadi Rosulillaah.
“ Ayahsabush shobbu annal hubba munkatimun,maa baina munsajimin minhu wamudlhorimi ”

EDISI - 08 KAMIS

Edisi, 08
Kamis 7 Maret 2013   

UCAPAN ADALAH DOA
Kadyo sinendhal mayang kanti gumantining wektu
Minangko koco benggalaning ngaurip
Tumprap menungso kang sedyo ndungkap lelakon
Kanti ngagem pusoko Tri Digdoyo
    Siji  “ Lamun peteng sesuluh telenge nolo”
    Loro  “ Yen lumaku tekenan sabdo tomo”
    Telu  “ Lamun lopo nyecep tirto sumur kencono”

EDISI - 07 KAMIS

Edisi, 07
Kamis 28 Peb 2013

SANGKAN PARANING DUMADI
Sejatinya  sudah  ditentukan oleh hukum Tuhan Sang Maha Suci bahwa dijadikannya Manusia
berasal dari air hina yang sangat berbau, dari
 tulang iga dan dari tulang dada, purwa perpaduan manikam, (perpaduan     rasa Wanita dan
Pria).  Dalam Aksara Jawa RO “ dijelaskan
dengan gamblang dan jelas yakni :

EDISI - 03 BURDAH

Edisi 03 Burdah
Kamis 14 Nov  2013

ENAM PULUH TIGA TAHUN
DAN TERUS MENJADI ROHMATAN LIL-ALAMIN
As-Sholaatu was salaamu alaika yaa Sayyidyyaa Rosuulalloh
FAMAA LI AINAIKA  IN QULTAKFUFAA HAMATAA WA MAALI QOLBIKA
IN QUL TASTAFIQ YAHIMI.

EDISI - 06 KAMIS

Edisi, 06
Kamis 21 Peb 2013

MABUK DALAM CINTA TERHADAP ALLAH
Dikisahkan dalam sebuah kitab karangan Imam Al Ghazali bahwa pada suatu ketika Nabi Isa As
berjalan di hadapan seorang pemuda yang sedang menyirami tanaman di kebun. Pemuda itu
kemudian berkata “ Wahai Nabi Isa As, Engkau mintalah dari Tuhanmu agar Dia memberi
kepadaku seberat semut jarrah cintaku kepada-Nya.

EDISI - 05 KAMIS

Edisi, 05
Kamis 07 Peb 2013

NING NONG NING GUNG
Acap kali kita selalu mengalami pemberontakan, baik pembrontakan  materi maupun
pembrontakan jiwa dan perasaan, suara gaduh dan keluhan seperti menjadi tradisi gamelan
yang mendendangkan alunan-alunan kerinduan yang tak berujung pada pertemuan. Sepertinya
alunan itu tak berirama sehingga sangat runyam ketika harus menandai dengan telinga yang
sudah mulai tuli, ataukah kita memang sulit untuk memaknai. NING NONG NING GUNG sehingga
kita sulit mendengar seruan Sang Agung lebih-lebih menatap wajah Sang Agung, Lantas apa
masalahnya sehingga kita mengalami peristiwa yang demikian.

EDISI - 02 BURDAH

Edisi 02 Burdah
Kamis 31 Okt 2013

MANAKAH YANG KITA PILIH
Allohuma Sholli wasallim Ala Sayyidinaa, wa-Nabiyyinaa, wa-Rosuulinaa,
wa-Habiibinaa Muhammad Shollallohu Alaihi wa-Salam
“Am-habbatiir-rikhu min-tilqoo’ii ka-dzimatiin. wa-aumadhol-barqu fi-dholmaa’ii min-idhomii’.
(Ataukah karena teringat kembali dengan sejuknya angin yang berhembus                   
lembut dari arah jalan Khadzimah ataukah karena kepakan sayap-sayap kilat yang beredar terang di kegelapan Idhom)

EDISI - 04 KAMIS

Edisi, 04
Kamis 31 Jan 2013

QONA’AH BENTENG NAFSU KEDUNIAWIAN
Jiwa sifatnya suci, tapi bisa tercemar oleh kotoran-kotoran hati. Datangnya dari luar
wujudnya kebendaan dunia, orang bisa terhidar dari kotoran itu manakala sudah menepati
Stasiun (Maqom) Qona’ah. Apa itu Qona’ah, Qona’ah adalah terhentinya keinginan terhadap
keinginan yang sudah diberikan kepadanya, dan tidak ada lagi keinginan untuk menambah dari
yang sudah ada.  Abu Sulaiman Darani seorang tokoh sufi berkata “ Qona’ah adalah merupakan
sebagian dari sikap ridha, sebagaimana Wara’ sebagian sikap zuhud jadi Qona’ah adalah
permulaan Ridha dan Wara’ adalah permulaan Zuhud “.

EDISI - 03 KAMIS

Edisi, 03
Kamis 17 Jan 2013

ALLAH MENCINTAI HAMBA YANG ISTIQOMAH
Orang-orang yang melakukan laku prihatin sedikit sekali yang berharap ridho Allah namun
kebanyakan hanya menginginkan sebuah setrata dalam kehidupan untuk memperoleh karomahNya
saja, namun sejatinya Allah S.W.T

EDISI - 01 BURDAH

Edisi 01 Burdah
Kamis 17 Okt 2013

“SELIMUT  KETENANGAN HATI DAN JIWA”
“ Amin Tadza-kurri Jirroniin bi-Dzi-Salami,
Mazzajta Damm-an Jarro Min Muqlatinn bi-Dammi ”
Masihkah Engkau teringat kepada orang-orang yang cintanya begitu mendalam yang
berada nun jauh di sana di Desa Dzi-Salam, kedua pelupuk matamu mengalirkan
Air mata bercampurkan  dengan darah.

EDISI - 02 KAMIS

Edisi, 02
Kamis 10 Jan 2013

CAPAI KESEMPURNAAN DENGAN FANA
AL HALLAJ.    Nama ini begitu terkenal setiap disebutkan namanya, orang yang mendengarnya akan tersentak. Itulah salah seorang tokoh Sufi yang kontraversial, karena mempertahankan keyakinannya Ia rela mendekam dalam penjara dan dihukum mati. Ia dilahirkan di Persia pada tahun 244 H, dengan nama lengkap Abdul Mughist al Husain bin Manshur Al Hallaj.

EDISI - 01 KAMIS

Edisi,  01
Kamis 3 Jan 2013

MBAGUSKE ATI
Dalam perjalanan hidup……… Titah kita sebagai manusia tidak luput dari salah dan dosa karena begitu banyak rintangan dan hambatan yang selalu menghadang dalam setiap lorong waktu yang teramat panjang dan melelahkan, begitu sulit dan begitu sakit hingga anyir bau nanah kehidupan tak dirasa, aroma busuk sepertinya akrab dengan santapan keseharian kita. Tidak sadar bahwa apa yang telah kita telan beresiko dalam tubuh kita, apa yang kita makan berbahaya dalam jiwa kita sehingga tumpukan sampah meracuni dan membungkus Qolbu kita hingga susah bernafas lebih-lebih mengingat Tuhan.Makanan dan asupan macam apa yang telah membuat hati kita menjadi buta dan tuli, yang menjadikan bara panas merubah perangai, yang membuat prilaku jiwa kita menjadi liar tak berbudi, Semua itu adalah makanan-makanan yang tidak mengenal “ HALAL HARAM "